Kasubag Perencanaan dan Keuangan Dinkes Konut Rustam Sinapoi ketika memberikan penjelasan tentang Dewan Kesehatan Konasara diaula Dinkes Konut. Foto : Helmin/Kendari Pos.
KENDARIPOS.CO.ID — Pelayanan kesehatan di Konawe Utara kadang dikesampingkan tenaga medis. Utamanya pada masyarakat yang belum mengantongi kartu jaminan kesehatan. Olehnya itu, Pemkab Konut dibawah kepemimpinan Ruksamin-Raup membentuk dewan kesehatan Konasara yang bertugas memberikan pembinaan dan pengawasan terhadap pengelolaan pelayanan BPJS difasilitas kesehatan dasar.
“Tujuan dengan pembentukan dewan kesehatan ini guna memberikan saran dan pendapat pada bupati Konawe Utara mengenai pelayanan BPJS. Jadi setiap ada persoalan dimasyarakat menyangkut pelayanan kesehatan BPJS langsung disampaikan pada bupati,”ujar Kepala Dinas Kesehatan, Nurjanah melalui Kasubag Perencanaan dan Keuangan Dinkes Konut, Rustam Sinapoy dalam pertemuan dewan pengawas, Kamis (18/5).
Keanggotaan dewan kesehatan Konasara tersebut berasal dari tokoh masyarakat, pemuda yang berpengalaman dibidang kesehatan. Tak hanya itu, keberadaan dewan kesehatan Konasara tersebut juga turut membantu masyarakat yang belum mendapatkan kartu BPJS.
“Dewan kesehatan juga bertugas untuk memberikan pemahaman bagi masyarakata tata cara mendapatkan kartu BPJS. Termasuk memberikan nasehat bagi pimpinan layanan kesehatan Puskesmas atau RSUD dalam rangka pemberian layanan kesehatan yang berkualitas pada masyarakat,”ujar Rustam Sinapoi.
Alumni kesehatan masyarakat ini juga menambahkan keberadaan dewan kesehatan Konasara merupakan mitra bagi lembaga kesehatan yang ada. “Jadi dewan kesehatan ini bertugas melakukan pembinaan dan pengawasan dengan melaporkan pada bupati tentang kinerja pelayanan BPJS yang ada di Konut,”ulangnya menegaskan. (c/min)
0 komentar:
Posting Komentar